Tampilkan postingan dengan label burger king. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label burger king. Tampilkan semua postingan

Rabu, 01 Desember 2010

Komponen Gelas Wine

Ternyata, setiap jenis Wine atau anggur memiliki bentuk gelas sendiri-sendiri. Wine yang baik dibedakan dari rasa, bau dan penampilan fisiknya ketika di putar di dalam gelas. Semua hal ini tentunya akan didukung dengan pemilihan gelas yang tepat. Bahkan ada beberapa wine yang dapat menampilkan rasa terbaiknya hanya jika mereka disajikan dalam gelas yang tepat.

Gelas wine memiliki tiga komponen utama:
Dasar (base): merupakan pendukung utama kondisi gelas, dan mempertahankan posisi tetap tegak.
Batang (stem): tempat Anda memegang gelas sehingga tidak akan memindahkan panas tubuh Anda kepada Wine dan juga mencegah Anda meninggalkan bekas di permukaan gelas.
Badan (body): tempat yang menampung semua rasa minuman yang disajikan.

Semua gelas wine didesain agar anggur dapat dinikmati dengan cara yang pas. Desain gelas ini tidak dibuat sembarangan. Pada umumnya, ada empat tipe gelas Wine yang sering digunakan, walaupun dalam kasus khusus aturan ini dapat sedikit berubah.

Gelas Wine merah
Bentuk gelas untuk Wine merah lebih bundar dibanding gelas Wine lainnya. Tangkainya juga lebih kecil karena banyak orang yang cenderung memegang bagian badan gelas ketika menikmati minuman ini. Bagian badan gelas juga dibuat lebih lebar sehingga wine akan lebih banyak bersentuhan dengan udara sehingga membuatnya dapat memancarkan aroma dan rasa yang berani. Rasa kompleks dari anggur merah menjadi lebih lembut ketika bersentuhan dengan udara.

Gelas Wine putih
Gelas untuk anggur putih memiliki bentuk yang ramping dengan batang yang panjang. Bentuk badan gelas ini menyerupai huruf U, sehingga aromanya tersalurkan dengan tepat dan Wine yang ada akan tetap dingin untuk waktu yang lama. Bentuknya yang ramping akan menyebabkan orang memegang bagian batang gelas, sehingga anggur putih yang sangat sensitif terhadap suhu tidak akan terganggu oleh panas tubuh peminumnya.

Bentuk bibir gelas Wine putih ini akan menyalurkan Wine ke bagian samping dan depan dari mulut, sehingga rasa manis Wine putih akan benar-benar mengelus lidah peminumnya. Varian dari gelas Wine putih ini banyak, karena tergantung dari rasa Wine yang disajikan. Kerenyahan, usia Wine yang muda atau tua, bahkan kekuatan Wine putih akan mempengaruhi jenis gelas.

Gelas Wine sparkling
Gelas untuk jenis sparkling mirip dengan gelas Wine putih. Bedanya, badannya sedikit lebih panjang. Bentuk seperti ini akan membantu pada saat anggur dituang, dan menahan karbonasi yang ada di dalam Wine agar tetap terjaga sebanyak mungkin. Tangkainya yang panjang berfungsi mengurangi kontak dengan tubuh karena Wine tipe sparkling, seperti sampanye, sangat sensitif terhadap perubahan suhu atau panas tubuh si peminum.

Gelas Wine pencuci mulut
Dikenal juga sebagai gelas aperitif (minuman keras pemicu nafsu makan). Biasa digunakan untuk menyajikan port, sherry, liquers dan berbagai macam tipe aperitif lainnya. Ukuran standar Wine ini adalah 120 ml, tujuannya adalah untuk membentuk badan yang cukup kecil sehingga Wine akan dikirimkan ke bagian belakang rongga mulut, dan rasa manis dari Wine pencuci mulut ini tidak akan mematikan rasa yang ada di dalam mulut peminumnya. Wine tipe ini biasanya memiliki kadar alkohol tinggi, sehingga gelas kecil akan sempurna bagi penyajian Wine pencuci mulut.

Sumber : Ade Jayadireja-SendokGarpu.com

Lihat juga:
Burger King
Sour Sally

Selasa, 30 November 2010

Lucky Dim Sum

If you know only Dim Sum buns, hakau and siomai, means now is the time you dig the new science. Incredible variety of new Dim Sum from Hong Kong and Shanghai will be revealed the secret of the making by the chef. Your direct practice with the guidance of the Dim Sum chef, and can dig up as much knowledge as possible. We only provide 20 (twenty) places for lovers of authentic Dim Sum!

Dim Sum, little snacks that originated from South China and popular in Hong Kong is indeed experiencing tremendous growth. Now, with our easy breakfast better Dim Sum from class to class resto pavement special. A variety of Dim Sum are also offered in a variety of prices. Well, if you intend to start a new venture and hope to get a promising new business, Dim Sum can be an option. Given any fan of Dim Sum increasingly widespread and more. Like years past, this year we also choose the materials cooking class with a choice of Dim Sum variants are more diverse. Starting from the Dim Sum steamed, fried until that matured with a little oil (pan fried). Chef Lauw Pak Wai from Tien Chao Restaurant, Hotel Gran Melia Jakarta, willing to take the time to reveal the secret manufacture of Dim Sum is delicious, beautiful and not too fatty. Dim Sum is the type favored by many people in the world today.

In particular, the Dim Sum chef, choose 5 (five) kinds of Dim Sum is: Mixed Vegetable Dumpling, Fish and Minced Beef Dumpling Dumpling. Three types of dumplings had a unique and interesting ways of making. Not only that stuffing dumplings also has a variety of more healthful. Unless steamed vegetables also use materials and fish. Dim Sum For 2 others; Chicken Shrimp Dumpling that matured with a little oil and Sesame Seed Roll Seafood for fried crispy and tasty. Second Dim Sum is also unique because it will destabilize the delicious tongue.

Cooking class requires thoroughness, the class will be held with hands-on system aliases direct practice. That's why we only opened 20 (twenty) places for those who are truly interested. After practicing to make dim sum, as usual, the event will close with lunch bermenu complete and could taste the food your heart's content offerings include a variety of typical Chinese BBQ.

It is better, record the first time so you can manage; Saturday, January 26, 2008, at 09:30 to 14:00 am, at Tien Chao Restaurant, Hotel Gran Melia Jakarta, 1st floor, Jl HR Rasuna Said, South Jakarta. So as not to run out of tickets, just register yourself right here! We will only provide a place for those who are truly interested. Therefore, after pendafaran, please immediately finalize paperwork! (Ely / Odi)

Source: Odilia Winneke - detikFood

See also:
Burger King
Sushi

Senin, 29 November 2010

Japanese Sate

Sate is one of the most popular food in Indonesia. Many areas in this archipelago have sate menu. Therefore you know the sate padang, sate madura, banjo sate, sate betawi, maranggi sate, sate Blora, sate ponorogo, and so forth. Types of meat also varied, from chicken to turtles, from clams to torpedo. The dish can you get with ease, from street stalls to fancy restaurants.

But have you ever heard of the sate of Japan? Japanese sate also called yakitori, sate is not much different in Indonesia. How to cook it as well by burning, with a wide range of meat, no different than the typical Indonesian satay.

Although many have similarities, the differences between typical Indonesian satay and yakitori are also quite striking. Food in Japan are generally treated with a healthy manner and materials. It is also applied in the manufacture of yakitori. If the usual sate skewers we know is that many contain soy sauce and oil, yakitori not contain a lot of oil and prefer the use of salt.

The basic ingredients are chicken yakitori own, according to the meaning of the word tori which means chicken. All parts of chicken, such as thighs, skin, liver, etc., can be used for yakitori. In Japan, the chicken sate was then burned on the wood charcoal. This determines the quality of wood charcoal taste satenya. Hardwood charcoal and aromatic produce a more delicious satay, rather than a cheaper wood charcoal, or a grilled over a gas stove and electric grill. Some sellers use free-range chicken yakitori (jidori), which is more tough than regular chicken, but rather have a taste.

In their home country, yakitori popular among middle-class office workers as a snack after work on the way to the train station. Yakitori are sold at the yakitori-ya, (restaurant or food stalls on the roadside). Often times other than dyed with barbeque sauce (before baking), chicken meat was also doused with cold beer. Wow ... like what, ya feel? They end the meal with a swig of sake.

Source: Eka.D kompas.com - banjarmasinpost.co.id

See also:
Burger King
Wine

Kamis, 25 November 2010

Kelezatan Soto Gondrong

Soto Gondrong???...Yup, sebenarnya sudah sering sih saya mendengar bisik-bisik tentang ke"maknyusan." Kuliner yang satu ini apalagi tempatnya pun gak jauh-jauh dari kediaman-koe. Penasaran???. Yup, tentu saja. Padahal apa sih bedanya dengan soto-soto ayam lainnya...apa sih yang membuat Soto Gondrong ini begitu terdengar istimewa banget..apanya yang gondrong ya..hehe..

Agar tidak terus dibuat penasaran maka saya dan keluarga berencana menikmati makan siang dirumah makan ini. Terletak ditempat yang agak tinggi dan berada dipojok jalan membuat rumah makan ini mudah terlihat. So, gak usah khawatir bakal kesasar deh..

Hmmm, tempat parkir terlihat penuh dengan kendaraan berplat nomor surabaya maupun beberapa kota lain di Jawa Timur. Yup, gak heran deh...tempat-tempat wisata maupun kuliner dikota-koe selalu dipadati oleh para pelancong dari luar kota yang tengah berakhir pekan... Hari sabtu dan hari Minggu merupakan saat panen bagi tempat-tempat wisata alam maupun rumah makan. Panen raya hehe...

Akhirnya kami dapat tempat parkir juga deh...bergaya arsitektural yang unik dengan memanfaatkan bambu dimana setiap sambungan antar bambu menggunakan tali yang diikat..(tanpa paku). Dan tanpa kaca maupun pembatas ruang (dinding). Sehingga terlihat menyatu banget dengan hijaunya tanaman disekitar area resto.

Duh, gak sabar deh menunggu pesanan soto Gondrong datang...dan hmmm, akhirnya kuliner tersebut terhidang dihadapan kami..soto gondrong plus es degan..sipppp...saatnya icip-icip nih. Hmmm, saya-pun merasakan sensasi yang WAOWWW..rempah-rempahnya terasa banget... ahhh...kayaknya ini yang menjadi bumbu rahasia kuliner ini...daripada puyeng mencari asal rasa tersebut saya pun larut dalam kenikmatan soto gondrong dan pas banget dengan kondisi perut yang lagi lapar. Hmm, menikmati soto hangat didaerah pegunungan...(gak kebayang deh ^_^). O,ya..soto gondrong ini dibandrol harga Rp 12.500,-/porsi. Konon katanya, para pramusaji diresto ini dulunya kudu berambut gondrong (untuk para pria). Namun, saya hanya menemui satu orang saja yang masih berambut gondrong..(mungkin yang lainnya merasa ribet kali yaaaa..harus masak soto plus menyisir rambut juga hahaha..).

Selain menu soto gondrong,diresto ini juga terdapat menu-menu lain seperti kupang lontong, bakso, lontong balap, sate ayam maupun beberapa jajanan pasar seperti nagasari, ote-ote, pisang goreng...dan..JAGUNG BAKAR bok...hehe...

Seusai menikmati makan siang, kami tak ingin terburu-buru beranjak meninggalkan area resto...duduk-duduk dihalaman resto yang luas sambil menikmati alam pegunungan dan rumah-rumah yang terlihat kecil nun jauh disana. Hmmm, sangat menyenangkan sambil menurunkan "rasa kenyang" hehe...

O,ya biaya parkir sebesar Rp 1.500,- pun sudah langsung dibayar dikasir..so, gak perlu lagi merogoh kocek untuk para tukang parkir kecuali anda ingin memberi tips kepada mereka..^_^..

Ahhh, soto gondrong...seperti itu ya rasanya...membuat-koe ketagihan dan berjanji akan datang lagi bersama keluarga.....tunggu ya..

Sumber : Micky Jo - wikimu.com

Lihat juga:
Sour Sally
Burger King

Rabu, 24 November 2010

Sate Torpedo - Berkorban Sepenuh Hati

Sate - Surya Saputra didaulat sebagai pemandu acara 'Berkorban Sepenuh Hati Bersama Bango' di Masjid Raya Pondok Indah, Jakarta Selatan. Ia mendapat pengalaman baru saat mencicip Sate torpedo.

"Rasanya enak tapi kalo disuruh milih, aku lebih suka sate daging daripada torpedo," kata Surya saat ditemui di sela-sela acara, Jumat, 27 November 2009.

Sate torpedo merupakan masakan yang diolah dari organ kelamin sapi atau kambing. Mitosnya, sate torpedo berkhasiat sebagai obat kuat laki-laki atau meningkatkan gairah seksual. "Efeknya berbahaya, tapi itu mitos ajalah," ujarnya.

Meski tak terlalu menyukai rasanya, Surya tak kapok untuk mencobanya lagi. Alasannya, sate torpedo merupakan salah satu menu khas yang disajikan dalam kuliner Indonesia. "Karena termasuk melestarikan," ujarnya.

Sumber : Pipiet Tri Noorastuti, Gestina Rachmawati- showbiz.vivanews.com

Lihat juga:
Sour Sally
Burger King

Senin, 22 November 2010

PT Sinar Mas dissapointed

PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (SMART) was disappointed with Burger King's decision to no longer buy palm oil production.

"We are disappointed with the decision and will continue to provide a better understanding of the Burger King on our sustainability commitment," said Smart detikFinance quoted in a statement on Friday (03/09/2010).

Smart expects Burger King remains a palm oil consumer. Smart is also confident that Burger King's decision does not represent the views of most consumers.

"We look forward to welcoming them back as a consumer in the near future," said Smart.

Smart states, independent verification report (IVEX) have concluded SMART is a responsible company and operates in rigorous Standard Operating Procedures.

As is known, the U.S. fast food giant, Burger King decided to no longer buy palm oil from the Sinar Mas and son business. The decision was taken after Greenpeace is running a negative campaign against the Sinar Mas.

Burger King said in a statement asserted, the result of verification by independent auditors of the business unit of Sinar Mas, PT Smart Tbk shows activity that is inconsistent with the commitment to corporate responsibility.

Burger King's decision was also taken after the release of the results of the verification team that is prepared by an independent verification agency Control Union Certification (CUC) and the BSI Group of PT Sinar Mas Agro Research and Technology Tbk (Smart) and the parent company of Golden Agri Resources Smart.

Source: Qom / dnl - Nurul Qomariyah - detikFinance

See also:
Sate
Soto

Senin, 15 November 2010

3Dim Sum Naomi

Yore Dim Sum is served only for tea in the morning until noon. Even the presentation is limited until around 15.00. But in its development, dim sum can be enjoyed anytime.

This reality also makes Lea Naomi Naomi Risamasu or often greeted Molukas ventured to make dim sum shops with names 3 Dim Sum. Store is made with a colleague Anga Kusuma Wijaya at Mid-point region, Senayan, Jakarta Selatan.Persiapan uncuk open his place of business is indeed quite short. Only within a month he prepares everything. Moreover, the selection of the place began when he used to hang out in the region. At that time he saw the place was always a lot of people who come just to chat and drink

"Finally I saw there was one empty counter and I make a food business whose goal as a friend to chat they are hanging out," ucapnya.Untuk all ingredients dim sum. according Naomi, his cooperation with the supplier. He took all the material that has become to sell. Supplier partners are taken as coming from the region of Jakarta Kedoya Barat.Naomi added, this effort was simply an additional course. But it is possible with time he hopes his business will flourish and have cabang.Setidaknya there are 16 menu offered at her bar which is still relatively simple. Although simple Naomi believes strongly in this place a lot of people ogled.

Moreover, the target of people who come just hanging out or meeting in the place. "If the meeting or hanging out usually does not require a heavy meal. So I offer a snack or a delicious light menu," ungkapnya.Kedai 3Dim Sum does not provide much seating . Nevertheless six employees have professional skills in presenting and serve dim sum. Proven although not open no more than two weeks. customers who come already fairly decent. Every day the store is able to sell no less than 20 servings? existing items.

Upon the success of this effort is not just simply a very strategic factor. But it's also relatively affordable price offered. For all the servings on offer priced at Rpl2.000. All these can be said halal menu and it was very tasty. Store itself began to open from 13.00 until 24.00.Selain serve direct buyers who directly enjoy the place. Store 3Dim Sum also serve the order among the forms of catering. (Bataviase.co.id)

See also:
Burger King
Sour Sally

Minggu, 14 November 2010

Jenis Maki Sushi

Maki mengacu pada setiap jenis Sushi yang dibuat di roll dengan nasi Sushi, panggang rumput laut nori, dan berbagai tambalan. The Kata maki berarti "roll", dan kebanyakan orang yang sudah makan Sushi telah dikonsumsi maki dalam beberapa bentuk atau lainnya. Beberapa bentuk maki, seperti uramaki, sangat kompleks, yang memerlukan perhatian koki terampil. Lain seperti temaki sangat mudah untuk membuat, dan sering dimakan di rumah dan di pertemuan sosial.


Maki Sushi datang dalam beberapa varietas, tergantung seberapa tebal gulungan dan bagaimana gulungan dibangun. Bentuk yang paling umum adalah gulungan hosomaki, atau tipis. gulungan tipis dibuat dengan membuat strip kecil beras Sushi dan bahan satu atau dua sepanjang satu sisi dari selembar nori dan kemudian menggulung itu erat untuk membentuk roll ramping. Hosomaki dipotong-potong kecil sebelum disajikan, dan biasanya disajikan di atas piring dengan beberapa jenis lain Sushi untuk kontras. Jenis hosomaki umum meliputi gulungan mentimun, gulungan wortel, dan roti tuna.

Tebal maki disebut futomaki, yang berarti Futomaki biasanya dibuat dengan bahan beberapa "roll gemuk.", Dan dapat setengah inci sebanyak satu dan satu (empat cm) di diameter. Futomaki sering dibuat vegetarian, dan umumnya termasuk bahan seperti kecambah, telur goreng, dan lobak lobak. Biasanya futomaki dipotong sebelum disajikan, meskipun juga disajikan dalam bentuk gulungan keseluruhan di beberapa festival tradisional.

Uramaki adalah roll ke luar, yang berarti bahwa beras Sushi ada di luar. Uramaki dibuat oleh layering sepotong nori dengan nasi Sushi dan kemudian membalik itu ke garis tepi bawah sisi lain dengan bahan. Kemudian maki itu yang digulung, dan biasanya dicelupkan ke dalam hiasan seperti benih ikan roe atau wijen. Uramaki sebenarnya lebih umum di luar Jepang, dan termasuk Sushi terkenal seperti California dan roti Philadelphia. (WiseGeek)

Lihat juga:
Burger King
Steak

Jumat, 12 November 2010

Soto Campur from Madura

If you're a big fan of Soto, harmless taste dishes this one. Soto mixed lorjuk, Soto shells mixed with numerous knife Pemekasan Coastal region, Madura. It was guaranteed tasty and delicious.

Not much different in general Soto, Soto lorjuk also be sliced rice cake, noodles, chips and a sprinkling of fried onions tete. What distinguishes lorjuk interfering with Soto Soto for only the broth, the sauce is tasty because lorjuk lorjuk kind of shell served with a knife who usually live dipasir beach.

Nana Sofyanto one of his lovers lorjuk Soto, said Soto lorjuk taste different from other Soto. Because of the mixture and sauce lorjuk lorjuk that Soto was tasty.

Hanifa seller lorjuk mixed Soto, said Soto mixed lorjuk very interested citizens. Every day no less than 50 plates Soto sells. Hanifa admitted to get the raw materials lorjuk or clam knife from the fishermen in the Round Coastal Pamekasan.

For you fans of Soto, probably does not hurt when visiting Pamekasan you can try to intervene lorjuk Soto pleasure in Jalan Asem Manis Pamekasan city. Moreover with only money 4 thousand dollars, you can enjoy a delicious gravy lorjuk Soto. (Ahmad Baehaqi / Dv / Ijs - Indosiar)

See also:
Sour Sally
Burger King

Rabu, 10 November 2010

Hanamasa, restoran dengan self service


Hanamasa Restoran, merupakan restoran Jepang pertama di Indonesia bertaraf International dengan konsep Self - Service, serta perpaduan tradisionil khas Jepang dan Indonesia. Hanamasa menyajikan menu utama yakiniku (makanan yang dibakar) dan syabu-syabu (makanan yang direbus) dengan beragam makanan pilihan mulai dari daging Sapi, Ayam, Sea Food dan Sayuran segar yang diolah secara higienis.

Dilengkapi dengan saus tradisional khas Jepang, seperti Saus Niku Tare (saus berwijen) dan Saus Soto Tare (saus tanpa wijen) untuk menambah citarasa masakan khas Hanamasa yang enak dan lezat. Ada juga saus “Thai Suki” khas Thailand yang sangat segar dan lezat.Selain menu utama, ada juga menu tambahan, seperti : Chicken Wing, Burger dan Sosis Goreng.Untuk hidangan pembuka dan penutup tersedia aneka salad, jajan pasar, puding, buah es campur, juga minuman segar khas Hanamasa. Semua bisa Anda nikmati, dengan satu harga makan sepuasnya di Hanamasa. Dijamin puas dan yang pasti sehat.

Hanamasa pada awalnya didirikan oleh Mr. Yasiro Ono di Jepang. Pada waktu itu Mr. Yasiro Ono adalah seorang pedagang daging yang sukses. Mr. Yasiro Ono kemudian mencoba mendirikan Restaurant dengan konsep Self Service. Restaurant tersebut dinamakan Hanamasa. Hanamasa berasal dari bahasa Jepang, Hana artinya ‘Bunga’, Masa artinya ‘Terus Berkembang’, jadi Hanamasa artinya Bunga yang Terus Berkembang’.

Usaha Restaurant tersebut berhasil dengan sukses, kemudian Mr. Yasiro Ono mulai mengembangkan usahanya ke luar Jepang, antara lain Mongolia, Korea, Cina, tidak terkecuali di Indonesia. Hanamasa Restaurant di Indonesia merupakan usaha Francise dengan Hanamasa Restaurant di Jepang. Hanamasa Restaurant pertama terletak di Jl. Mahakam, Kebayoran Baru, Jakarta. Hanamasa berkembang dengan pesat karena terbukti banyak yang menggemari hidangannya. Hidangan utama Hanamasa berupa daging, sea food dan sayuran segar.

Pada tahun 1989 Hanamasa membuka cabang baru di kawasan Kelapa Gading, tepatnya di Jl. Boulevard Blk. RA1 No. 32-33, disusul pada tahun 1990 membka cabang baru di Bandung, tepatnya di

Jl. Merdeka No. 39-41, pada tahun 1995 membuka cabang lagi di Surabaya, Jl. Gubeng Pojok No. 31, tahun 1986 membuka cabang baru lagi di kawasan Bintaro tepatnya di Plaza Bintaro Jaya Lt. 2, dan kawasan Pluit, di Megamal Pluit Lt. 4, tahun 1998 kita menambah cabang baru di Gajah Mada Plaza, tahun 2001 membuka lagi cabang baru di Karawaci dan Puri Indah, pada tahun yang sama kita membuka cabang baru di Medan dan Mal Metropolitan Bekasi Lt. 4. (Hanamasa Resto)


Lihat juga :
Burger King
Sushi

Selasa, 09 November 2010

Enaknya Sate Telaga Sarangan

Magetan - Berkunjung ke kawasan wisata Telaga Sarangan yang terletak di lereng Gunung Lawu, Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, tidak lengkap jika tidak mencicipi kuliner khasnya, yakni Sate kelinci.

Tidak sulit mencari dimana pengunjung dapat menemukan hidangan khas ini. Karena hampir di sekeliling Telaga Sarangan terdapat warung-warung tenda maupun pedagang kaki lima yang menjajakan Sate kelinci.

Data dari Dinas Pariwisata Magetan mencatat, terdapat sedikitnya 140 pedagang Sate kelinci yang berjualan di sekitar kawasan Telaga Sarangan. Mereka tergabung dalam paguyuban pedagang Sate kelinci Telaga Sarangan.

Hampir sama dengan hidangan Sate pada umumnya, hanya saja pada Sate kelinci memiliki tekstur daging yang berserat halus dan warna sedikit pucat. Sehingga rasanya lebih lembut dan gurih saat dikunyah. Tidak seperti halnya Sate daging ayam ataupun kambing.

Salah satu anggota paguyuban pedagang Sate kelinci Telaga Sarangan, Sukatno, mengatakan, untuk dikonsumsi menjadi hidangan Satekelinci yang mantap, biasanya daging kelinci diambil dari kelinci yang berumur antara empat hingga enam bulan.

"Dipilihnya umur tersebut, karena rasa daging yang dihasilkannya akan empuk dan gurih," ujar Sukatno sambil mengipasi sate kelincinya.

Dalam penyajiannya, Sate kelinci tak ubahnya sate lainnya. Bumbunya pun sama yaitu terdiri atas bumbu kacang dihaluskan bercampur irisan bawang merah dan kecap manis. Bagi yang suka pedas bisa ditambahkan sambal pada bumbu Satenya. Demikian juga untuk sensasi rasa segar, pada bumbu Sate bisa ditambahkan dengan air perasan irisan jeruk nipis.

Ada dua pilihan dalam menyajikan satu porsi Sate kelinci, yakni menikmati Sate dengan irisan lontong yang lembut atau nasi putih yang pulen. Hidangan ini akan terasa lebih nikmat lagi saat menyantapnya sambil menikmati pemandangan Telaga Sarangan nan elok.

Satu porsi Sate kelinci Telaga Sarangan ini terdiri dari 15 tusuk Sate dan satu piring lontong ataupun nasi putih. Satu porsinya dihargai Rp10.000,00. Atau untuk 10 tusuknya hanya merogoh kocek Rp7.000,00 saja.

Sukatno menambahkan, satu kelinci muda, rata-rata dapat menghasilkan 60 hingga 90 tusuk Sate, tergantung dari ukuran kelinci. Rata-rata untuk hari libur seperti hari Minggu, pedagang Sate kelinci bisa menjual hingga 250 tusuk, sedangkan pada liburan keagamaan ataupun akhir tahun bisa meningkat hingga 900 tusuk Sate.

Sukatno mengaku, kelinci-kelinci tersebut ia peroleh dari pedagang pengepul yang sudah mejadi langganannya. Ia menggeluti pekerjaan berjualan Sate kelinci ini sudah sejak tahun 1983.

"Setiap berkunjung ke Telaga Sarangan, saya selalu membeli makanan kesukaan saya yakni Sate kelinci. Menurut saya, daging Sate kelinci di Telaga Sarangan lebih empuk dan gurih. Selain itu harganya juga pas," kata salah satu pengunjung Telaga Sarangan dari Madiun, Ashari Purwo.

Menurutnya, Sate kelinci Telaga Sarangan akan lebih "mak nyus" jika disandingkan dengan minuman teh tubruk hangat. Pasangan ini sangat pas untuk menikmati sejuknya udara di lereng Gunung Lawu ini. (Louis Rieka - AntaraJatim)


Lihat juga :
Dim Sum
Burger King

Senin, 08 November 2010

Burger King di Emporium Pluit

Berangkat dari banyaknya konsumen setia, membuat Burger King ingin semakin dekat dengan para pelanggannya. Hal itu dibuktikan dengan dibukanya sebuah gerai baru yang bertempat di Lantai Dasar Emporium Pluit Mall, Jakarta Utara.

Burger King Buka di Emporium Pluit MallMenempati lahan seluas 340m2, gerai ini beroperasi setiap hari mulai dari pukul 10 pagi hingga 10 malam. Namun untuk hari Jumat dan Sabtu, restoran ini buka hingga pukul 01.00 Wib, karena ada area outdoor yang memudahkan akses.

"Saat Emporium tutup, kami tetap punya akses masuk ke Burger King dari luar. Sehingga para konsumen masih bisa hangout tanpa memusingkan akses keluar," terang Vikram Noronha, General Manager Marketing Burger King Indonesia.

Restoran Burger King di Emporium Pluit Mall ini masih menawarkan Whopper, produk 'ikok' yang sangat terkenal. Tetap berpegang pada konsep 'Have It your Way', menu lokal telah diadaptasi untuk menyesuaikan dengan rasa lokal.

Burger King Indonesia menawarkan 'Black Pepper Whopper', yang kini menjadi menu favorit. Namun begitu, banyak menu yang disesuaikan dengan rasa lokal, termasuk 'BK Singles Black Pepper' dan 'BK Chick' n Crips'. Beberapa produk ini tersedia dalam ukuran double, yakni burger dengan dua lapisan daging di dalamnya.

Selain itu, penggemar 'BK Mushroom Swiss' kini dapat terpuaskan karena BK Singles dan BK Doubles Mushroom Swiss sudah ada di seluruh restora-restoran Burger King.

"Orang-orang Indonesia suka Burger King, makanya kita buka gerai yang ke sembilan. Lagipula burger dibuat setelah dipesan, bukan burger yang sudah jadi. Hanya dalam waktu tiga menit, konsumen sudah bisa menikmatinya. Itu sebabnya pula kami bisa memenuhi permintaan rasa sesuai setelah karena kami membuatnya setelah dipesan," tutup Vikram. (Astaga.com)

Lihat juga :
Hanamasa
Sour Sally

Minggu, 07 November 2010

Kalap di Hanamasa

Minggu lalu, secara mendadak gue diajakin buat makan siang bareng di Hanamasa. Sambil ketawa bahagia karena diajak makan sepuasnya, akhirnya langsung gue terima. Hahaha.. Lumayaannn banget hari gini diajakin makan sepuasnya plus dibayarin pula!

Dan akhirnya, gue sama beberapa temen gue *yang nebeng sama temen kita yang bawa mobil*, langsung meluncur ke Hanamasa terdekat karena emang udah waktunya makan siang pula. Perut udah krucuk-krucukan nggak jelas.

Sesampe di Hanamasa, dengan dodolnya, nya gue ngikutin aja apa yang orang-orang pada ambil. Yang menurut gue enak buat dimakan, gue taro di piring smua. Bwahahaha... mumpung gratiiisss!!
Fyi, Hanamasa ini makananya ada berbagai jenis loh. Ada 2 jenis yang utama, syabu-syabu sama panggangan yakiniku. Gue ambil aja dua-duanya.

Abis gue ngambilin Syabu-syabu sama yakiniku yang ada di Hanamasa, gue taro semua makanan itu di meja. Kebetulan untuk panggangannya sama buat rebusan syabu-syabunya lagi di setel sama mbaknya. Akhirnya gue tinggalin aja tu yang barusan gue ambil dan gue kembali bergerilya nyari makanan yang laen. Bwahahahaha...

Gue ikutin aja temen gue dari belakang. Gue kembali beraksi ngambil sepuasnya apa yang ada di buffet, tapi yang ga perlu dimasak tentunya. Terus ke buffet berikutnya dan buffet berikutnya dan buffet berikutnya. 
Pas akhirnya semua makanan udah menumpuk di meja, naluri piranha gue sama temen-temen gue langsung muncul seketika. Sumpah, kita semua kalap banget makannya. Ampe kayak mo meledak perut gue minta disetop. Akhirnya, gue tutup dengan makan puding coklat sebagai dessert-nya. Kuenyaaanngg bangeett!!


Emang kalo mau ke Hanamasa, selain lo mesti nyiapin budget yang gede, lo juga mesti nyiapin nafsu makan lo yang gede juga.Muahahaha.... Selamat makan di Hanamasa!!

Lihat juga :
Sate
Burger King

Kamis, 04 November 2010

Sour Sally di Toyota

Para pemilik Toyota Yaris yang gemar akan wisata kuliner, kini bisa mendatangi outlet Sour Sally. Promo yang berlaku mulai 14 - 28 Februari 2010 nanti itu, akan memberikan kepuasan kuliner bagi para pemilik Toyota Yaris.

Betapa tidak cukup dengan melakukan pembelian Sour Sally berukuran kecil (small), akan mendapatkan gratis perbesar ukuran menjadi sedang (medium) pada waktu promo dan di tempat kegiatan.

Cukup dengan menunjukkan STNK Toyota Yaris asli dan memberikan fotokopinya serta fotokopi kartu identitas diri (KTP, SIM, Paspor, Kartu Pelajar). Untuk pembelian Sour Sally small plain, akan gratis perbesar ke medium plain. Jika pemilik Toyota Yaris membeli Sour Sally small combo, akan gratis perbesar ke medium combo juga.

Setiap 1 (satu) STNK Toyota Yaris hanya berlaku untuk 1 (satu) kali pembelian. STNK Toyota Yaris yang sudah digunakan pada outlet Sour Sally yang berpartisipasi dalam Kegiatan ini, juga dapat digunakan pada outlet Sour Sally lain yang berpartisipasi pada hari yang sama. Terlebih promo ini berlaku di seluruh cabang Sour Sally yang tersebar di Jakarta (Mal Taman Anggrek, Grand Indonesia, Pacific Place), Bandung (Paris Van Java, Bandung Supermall), dan Surabaya (Tunjungan Plaza 3, Galaxi Mall) serta Denpasar (Mal Bali Galeria, Discovery Shopping Mall).

Andaipun pemilik Toyota Yaris yang datang ke Sour Sally tidak membawa fotokopi STNK Toyota Yaris, tetap bisa mengikuti promo ini dengan pencatatan nomor STNK Toyota Yaris dan informasi penting lainnya, yaitu : nama, alamat tempat tinggal, nomor identitas (KTP, SIM, Paspor, Kartu Pelajar) dari pemilik STNK Toyota Yaris tersebut. Nama yang tercantum pada STNK Toyota Yaris tersebut boleh berbeda dengan nama yang tercantum pada kartu identitas.(toyota.co.id)


Lihat juga :
Burger King
Steak

Rabu, 03 November 2010

Makan Sushi Gulung yuk

Ada yang pernah makan Sushi? Tahu Sushi Gulung? Sushi gulung adalah makanan yang berasal dari Asia yang diisi oleh nasi dan seafood yang dibungkus rumput laut (nori). Sampai akhir abad kedua puluh, Sushi gulung hanya tersedia di restoran. Saat ini, sejumlah perusahaan mempersiapkan Sushi gulung untuk penjualan eceran di toko kelontong. Meskipun banyak perusahaan-perusahaan ini menggunakan mesin pembuat Sushi yang disebut pembuat robot-untuk membentuk nasi dan menambahkan bumbu pada nasi tersebut, kualitas terbaik Sushi gulung masih buatan tangan. Seorang ahli sushi koki, Shokunin, bisa membuat gulungan Sushi dan kemudian memotong Sushi tersebut menjadi enam sampai delapan gulungan Sushi dalam hitungan yang cepat.

Para perusahaan yang memproduksi Sushi dengan menggunakan mesin bukan karena keinginan perusahaan tersebut ingin mempercepat produksi tapi karena kekurangan koki untuk membuat Sushi.


Waktu pembuatan sushi adalah tradisi waktu yang terhormat di Jepang. Membuat Sushi sama dengan melakukan suatu kerajinan seni. Kerajinan seni ini adalah tentang kebanggaan nasional yang kuat, dan sering dicatat bahwa ikan merah dan putih melambangkan beras merah dan putih bendera Jepang. Tradisi ini juga meluas ke jenis peralatan yang digunakan. Meskipun beberapa barang pengganti dapat diterima, di dapur tradisional Jepang peralatan-peralatan berikut akan tetap ditemukan: hangiri (bak kecil yang terbuat dari cemara diikat dengan simpai tembaga dan digunakan untuk pendinginan cuka beras), shamoji (datar, kayu, spatula dibulatkan digunakan untuk mencampur nasi), uchiwa (penggemar genggam terbuat dari bambu dan ditutup dengan kertas atau sutra digunakan untuk menghilangkan uap air dari beras Sushi), dan makisu (tikar terbuat dari bambu tipis strip dijalin bersama dengan string yang dipakai untuk menggulung Sushi). (Madehow)


Lihat juga:
Burger King
Sour Sally

Selasa, 02 November 2010

Nasi ala Jepang

Nasi adalah makanan pokok Jepang, dan membuatnya tepat bisa agak sulit jika Anda tidak tahu bagaimana. Jika Anda berpikir Anda akan menyiapkan nasi secara teratur, sebuah penanak nasi listrik akan membuat hidup anda jadi lebih mudah. Anda dapat memasak nasi gaya non-Jepang dan biji-bijian lain dalam rice cooker juga.

Beras Jepang, atau beras japonica, merupakan varietas sangat khusus. Untuk masakan Jepang tradisional Anda tidak bisa menggantikan beras lama-gandum, beras melati, beras basmati, beras Carolina jenis, dan sebagainya. Kadang-kadang saya mendengar orang mengatakan hal-hal seperti "Tapi aku bisa membuat onigiri dengan beras melati baik-baik saja, selama saya masak jadi bubur dan biji-bijian tetap bersatu". Tidak tidak tidak tidak tidak. Sebuah onigiri yang baik, roll Sushi yang baik, nigiri Zushi-baik, dan yang paling penting semangkuk beras yang baik tidak memiliki nasi lembek.

Yang non-varietas japonica yang melakukan kerja cukup baik adalah beras vialone Italia, yang merupakan beras medium-grain mirip dengan beras japonica. Arborio, carnaroli dan beras dijual 'padi puding' atau 'beras susu' di beberapa negara juga menengah gandum, tetapi mereka cenderung memiliki terlalu banyak pati beras, yang adalah apa yang membuat tekstur yang lembut di puding risotto atau beras. Vialone memiliki lapisan tepung kurang dan karena itu bekerja dengan baik. Lihat Looking Pada Beras untuk informasi lebih lanjut tentang berbagai jenis beras.

Idealnya, beras harus cukup segar. Beras terbaik adalah padi shinmai baru yang disebut, dibeli dalam 3 bulan panen. Sayangnya, itu hanya tentang mustahil untuk membeli beras yang segar di luar Jepang. Hanya membeli beras terbaik yang Anda mampu. Sekali Anda belajar bagaimana membuat nasi dengan benar, Anda benar-benar akan merasakan perbedaan antara berbagai jenis padi.

varietas Jepang 'kelas satu' Beberapa populer beras termasuk Sasanishiki, Koshihikari dan Akita Komachi. Mereka cenderung menjadi mahal. (Maki-justhungry)


Lihat juga:
Burger King
Soto

Senin, 01 November 2010

Deep Rich Chocolate Ice Cream

If you are a chocolate lover, you will not be surprised to hear that chocolate Ice cream is an American favorite. This chocolate Ice cream has a deep and rich chocolate flavor because it contains both cocoa powder and semisweet chocolate. It's silky smooth texture comes from making the Ice cream with a custard base. Lovely on its own or served with vanilla or even strawberry Ice cream.

Ice creams that start with a custard are made from cream, sugar, eggs, and vanilla. Each ingredient contributes to the Ice cream's smooth texture and rich flavor. The amount of cream used and its butterfat content gives Ice cream its rich and creamy taste. The next ingredient, sugar, gives the Ice cream its smoothness. The eggs are necessary for smoothness and also gives the ice cream its nice color. The best results come when the custard is made the the night before and left in the refrigerator overnight to chill sufficiently before it is churned.

It is important that the custard only fills your ice cream machine about half to two thirds full. This gives the custard enough room to expand while it freezes so you end up with an Ice cream with a light texture and no graininess. As the Ice cream is still quite soft once it has been churned in the machine, transfer it to a storage container and place it in the freezer for a few hours before serving. This also allows the flavors to mellow. Although I prefer to eat homemade Ice cream the day it is made, it can be stored for a few weeks in the freezer. It will become quite hard after being frozen for any length of time so transfer it to the refrigerator to soften for about 30 minutes before serving.

Source : joy of baking

See also :
Sour Sally
Burger King

Minggu, 31 Oktober 2010

Waralaba Burger King

Burger King (NYSE: BKC), sering disingkat BK, adalah rantai global restoran hamburger cepat saji yang berkantor pusat di Miami-Dade County sama operasi, Florida, Amerika Serikat. Perusahaan mulai sebagai rantai, restoran Jacksonville berbasis di Florida pada tahun 1953. Awalnya disebut Insta-Burger King, itu dimiliki dan dioperasikan oleh Keith J. Kramer dan paman istrinya, Matthew Burns. Setelah perusahaan mengalami kesulitan keuangan pada tahun 1955, dua waralaba berbasis Miami, David Edgerton dan James McLamore, membeli perusahaan dan dinamai kembali itu Burger King. Sejak saat itu, perusahaan telah menggunakan beberapa variasi waralaba untuk memperluas operasinya.

Burger King Holdings adalah perusahaan induk dari Burger King, di Amerika Serikat, beroperasi di bawah judul Nama Burger King sedangkan internasional itu beroperasi di bawah bendera Burger King Corporation. Ini adalah sebuah perusahaan publik dengan perusahaan investasi TPG Capital, Bain Capital, dan Goldman Sachs Capital Partners, yang secara kolektif memiliki sekitar 31% dari perusahaan. Pada tanggal 2 September 2010, ia mengumumkan bahwa perusahaan telah menerima tawaran pembelian dari 3G Capital, sebuah perusahaan yang didukung oleh miliarder Brasil Jorge Paulo Lemann, Marcel Telles dan Carlos Alberto Sicupira, dalam sebuah kesepakatan senilai $ 3.26bn.

Pada akhir tahun fiskal 2009, Burger King melaporkan bahwa ada lebih dari 12.000 outlet di 73 negara, 66% berada di Amerika Serikat dan 90% adalah milik swasta dan dioperasikan. Perusahaan ini memiliki lebih dari 37.000 karyawan yang melayani sekitar 11,4 juta pelanggan setiap hari. Di Amerika Utara,. waralaba dilisensikan pada basis per toko, sedangkan di beberapa lokasi internasional lisensi dijual secara regional dengan waralaba yang memiliki hak eksklusif untuk pengembangan daerah atau negara. Ini waralaba daerah ini dikenal sebagai waralaba master, dan bertanggung jawab untuk membuka restoran baru, lisensi operator partai baru ketiga, dan melakukan pengawasan standar semua lokasi restoran di negara-negara, contoh terbesar dari sebuah waralaba master adalah Hungry Jack, yang secara eksklusif memiliki, mengoperasikan atau sub-lisensi lebih dari 300 restoran di Australia.

The Burger King menu telah berkembang dari penawaran dasar burger, kentang goreng, soda dan milkshake pada tahun 1954, untuk satu set, lebih besar lebih beragam penawaran yang mencakup beberapa variasi ayam, ikan, salad dan sarapan. The Whopper, sandwich yang kemudian menjadi produk tanda tangan Burger King, adalah penambahan besar pertama ke menu oleh McLamore pada tahun 1957. Tidak semua perkenalan memiliki keberhasilan Whopper; BK telah memperkenalkan banyak produk yang gagal menangkap di pasar.

Beberapa produk yang telah gagal di AS telah melihat sukses di pasar luar negeri, di mana BK juga telah dirancang menu untuk selera daerah.

Perusahaan "Golden Age" dari iklan adalah selama tahun 1970-an ketika memperkenalkan maskot Sihir Burger King, jingle berkesan, dan slogan terkenal dan beberapa diparodikan. Dimulai pada awal 1980-an, iklan yang mulai kehilangan fokus; serangkaian kurang kampanye iklan yang berhasil dibuat oleh berbagai lembaga berlanjut selama dua dekade berikutnya. Pada tahun 2003, Burger King mulai resuscitating iklan sekarat dengan mempekerjakan biro iklan Miami berbasis Crispin Porter + Bogusky (CP + B). Mereka benar-benar reorganisasi iklan Burger King dengan serangkaian iklan baru berpusat pada karakter Burger King menghidupkan kembali Sihir. (wikipedia)

Lihat juga : Sate, Sushi

Serat daging sate kelinci

Berkunjung ke kawasan wisata Telaga Sarangan yang terletak di lereng Gunung Lawu, Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, tidak lengkap jika tidak mencicipi kuliner khasnya, yakni Sate kelinci.
Tidak sulit mencari dimana pengunjung dapat menemukan hidangan khas ini. Karena hampir di sekeliling Telaga Sarangan terdapat warung-warung tenda maupun pedagang kaki lima yang menjajakan sate kelinci.

Data dari Dinas Pariwisata Magetan mencatat, terdapat sedikitnya 140 pedagang sate kelinci yang berjualan di sekitar kawasan Telaga Sarangan. Mereka tergabung dalam paguyuban pedagang sate kelinci Telaga Sarangan.

Hampir sama dengan hidangan sate pada umumnya, hanya saja pada sate kelinci memiliki tekstur daging yang berserat halus dan warna sedikit pucat. Sehingga rasanya lebih lembut dan gurih saat dikunyah. Tidak seperti halnya sate daging ayam ataupun kambing.
Salah satu anggota paguyuban pedagang sate kelinci Telaga Sarangan, Sukatno, mengatakan, untuk dikonsumsi menjadi hidangan sate kelinci yang mantap, biasanya daging kelinci diambil dari kelinci yang berumur antara empat hingga enam bulan.

"Dipilihnya umur tersebut, karena rasa daging yang dihasilkannya akan empuk dan gurih," ujar Sukatno sambil mengipasi sate kelincinya.

Dalam penyajiannya, sate kelinci tak ubahnya sate lainnya. Bumbunya pun sama yaitu terdiri atas bumbu kacang dihaluskan bercampur irisan bawang merah dan kecap manis. Bagi yang suka pedas bisa ditambahkan sambal pada bumbu satenya. Demikian juga untuk sensasi rasa segar, pada bumbu sate bisa ditambahkan dengan air perasan irisan jeruk nipis.
Ada dua pilihan dalam menyajikan satu porsi sate kelinci, yakni menikmati sate dengan irisan lontong yang lembut atau nasi putih yang pulen. Hidangan ini akan terasa lebih nikmat lagi saat menyantapnya sambil menikmati pemandangan Telaga Sarangan nan elok.

Satu porsi sate kelinci Telaga Sarangan ini terdiri dari 15 tusuk sate dan satu piring lontong ataupun nasi putih. Satu porsinya dihargai Rp10.000,00. Atau untuk 10 tusuknya hanya merogoh kocek Rp7.000,00 saja.
Sukatno menambahkan, satu kelinci muda, rata-rata dapat menghasilkan 60 hingga 90 tusuk sate, tergantung dari ukuran kelinci. Rata-rata untuk hari libur seperti hari Minggu, pedagang sate kelinci bisa menjual hingga 250 tusuk, sedangkan pada liburan keagamaan ataupun akhir tahun bisa meningkat hingga 900 tusuk sate.

Sukatno mengaku, kelinci-kelinci tersebut ia peroleh dari pedagang pengepul yang sudah mejadi langganannya. Ia menggeluti pekerjaan berjualan sate kelinci ini sudah sejak tahun 1983.

"Setiap berkunjung ke Telaga Sarangan, saya selalu membeli makanan kesukaan saya yakni sate kelinci. Menurut saya, daging sate kelinci di Telaga Sarangan lebih empuk dan gurih. Selain itu harganya juga pas," kata salah satu pengunjung Telaga Sarangan dari Madiun, Ashari Purwo.

Menurutnya, sate kelinci Telaga Sarangan akan lebih "mak nyus" jika disandingkan dengan minuman teh tubruk hangat. Pasangan ini sangat pas untuk menikmati sejuknya udara di lereng Gunung Lawu ini.(antara - jawa timur)


Lihat juga : Hanamasa, Burger King

Kamis, 28 Oktober 2010

Satay Madura, Padang and Ponorogo

Sate Madura
Originating on the island of Madura, near Java, is a famous variant among Indonesians. Most often made from mutton or chicken, the recipe's main characteristic is the black sauce made from Indonesian sweet soy sauce/kecap manis mixed with palm sugar (called gula jawa or "javanese sugar" in Indonesia), garlic, deep fried shallots, peanut paste, petis (a kind of shrimp paste), candlenut/kemiri, and salt. Sate Madura uses thinner chunks of meat than other variants. It is eaten with rice or rice cakes wrapped in banana/coconut leaves (lontong/ketupat). Raw thinly sliced shallot and plain sambal are often served as condiments

Sate Padang
A dish from Padang and the surrounding area in West Sumatra, which is made from cow or goat offal boiled in spicy broth then grilled. Its main characteristic is a yellow sauce made from rice flour mixed with spicy offal broth, turmeric, ginger, garlic, coriander, galangal root, cumin, curry powder and salt. It is further separated into two sub-variants, the Pariaman and the Padang Panjang, which differ in taste and the composition of their yellow sauces.

Sate Ponorogo
A variant of satay originating in Ponorogo, a town in East Java. It is made from sliced marinated chicken meat, and served with a sauce made of peanuts and chilli sauce and Garnished with shredded shallots, sambal (chili paste) and lime juice. This variant is unique for the fact that each skewer contains one large piece of chicken, rather than several small slices. The meat is marinated in spices and sweet soy sauce, in a process called "bacem" and is served with rice or lontong (rice cake).. The grill is made from terracotta earthenware with a hole in one side to allow ventilation for the coals. After three months of use, the earthenware grill disintegrates, and must be replaced. (wikipedia)


See also : hanamasa

burger king